Jogjainside.com
  • Home
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • NUSANTARA
  • HuKrim
  • EKONOMI
  • Lekuk Siku
  • LIFESTYLE
    • Kesehatan
  • KHAZANAH
  • SERBA-SERBI
    • INFOGRAFIS
    • TIPS-TIPS
  • Olahraga
  • Tekno
  • CSR
  • Traveling
No Result
View All Result
Jogjainside.com
No Result
View All Result
Jogjainside.com
Home Ekonomi

Seminggu Lalu Ribuan Ikan Mati Juga Menghiasi Kali Surbaya, Kenapa ?

28 July 2019 | 9:43
in Ekonomi, Headline, Khazanah, News, Nusantara
0
Seminggu Lalu Ribuan Ikan Mati Juga Menghiasi Kali Surbaya, Kenapa ?

foto: ist

Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: Rizki Daniarto

Jogjainside.com, Surabaya – Ribuan ikan ditemukan mati di Kali Surabaya. Menurut hasil penelitian sementara air di Kali Surabaya mengalami disolved oxygen (DO).

Kandungan oksigen dalam air tidak cukup sehingga mengakibatkan banyak ikan mati atau mabuk di bantaran kali.

Baca Juga

Kapolri Idham Azis Dapat Kenaikan Pangkat Menjadi Jenderal

1 November 2019 | 11:27

Hari Ini Kawasan Tambak Udang Pantai Glagah, Kulonprogo, Harus Dikosongkan

30 October 2019 | 9:36

PSSI Umumkan 23 Pemain Untuk Kualifikasi Piala Asia U-19

30 October 2019 | 4:47

Ikan mabuk maupun mati ditemukan di kawasan Jalan Mastrip, Surabaya, hingga Jalan Bambe, Gresik, Senin-Selasa (22-23/7).

“Setelah mendengar kabar banyak ikan mati, kami melakukan cek air. Yang kami lihat adalah DO, turunnya kadar oksigen,” kata Dirut PDAM Surya Sembada Surabaya, Mujiaman, Selasa (22/7).

Karena di Karang Pilang terdapat PDAM 1, 2 dan 3, pihaknya langsung mengambil penanganan dengan menambahkan udara, dan menggunakan bahan kimia untuk pengendapan. Penanganan tersebut sudah dilakukan sejak Selasa pagi hari.

Meski demikian, hingga saat ini kondisi air yang mengalir ke masyarakat terbilang aman.

Hingga saat ini, belum diketahui penyebab terjadinya DO. Sebab, memutuskan adanya pencemaran air karena limbah, atau yang lain, adalah kewenangan Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Tapi, jika banyak ikan mati secara tiba-tiba, biasanya terjadi kekurangan oksigen yang disebabkan banyaknya unsur organik di air. ”Nah, kalau air tersebut langsung dikonsumsi manusia, pasti akan berbahaya,” katanya.

Dalam mengantisipasi adanya cairan seperti ini, Mujiaman menjelaskan, pihaknya selalu melakukan pengolahan dan berbagai proses antara lain fluktuasi, filtrasi, dan disinfeksi pada air. Dia memastikan air yang mengalir ke pemukiman sudah aman.

Mujiaman juga menyampaikan, hal serupa juga pernah terjadi sebelumnya. Namun, pihaknya belum mengetahui dengan pasti penyebab tercemarnya air.

“Waktu itu sekitar 7 Juli 2019, yang menyebabkan air di seluruh Kota Surabaya keruh,” kata Mujiaman.

Dia menegaskan, faktor utama saat itu adalah terjadinya DO dalam air. Namun, bila suatu saat keadaan tersebut tidak bisa ditangani PDAM, pihaknya akan memberikan imbauan kepada masyarakat terkait kondisi air yang tercemar.

“Kalau yang saat ini, situasi masih bisa dikendalikan. Jika nantinya ada keadaan darurat, kami akan mengimbau kepada masyarakat,” jelasnya. (sug/Aza/Riz/INI Network)

Tags: headline

Related Posts

Nasional

Kapolri Idham Azis Dapat Kenaikan Pangkat Menjadi Jenderal

1 November 2019 | 11:27
Pemkab Kulonprogo Akan Pindah Petambak di Selatan Bandara YIA ke Pantai Trisik
Ekonomi

Hari Ini Kawasan Tambak Udang Pantai Glagah, Kulonprogo, Harus Dikosongkan

30 October 2019 | 9:36
PSSI Umumkan 23 Pemain Untuk Kualifikasi Piala Asia U-19
News

PSSI Umumkan 23 Pemain Untuk Kualifikasi Piala Asia U-19

30 October 2019 | 4:47

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

BERITA TERKINI

Beragam Budaya Tampil di Festival Lima Bahasa Satu Hati

Beragam Budaya Tampil di Festival Lima Bahasa Satu Hati

1 November 2019 | 16:21

Kapolri Idham Azis Dapat Kenaikan Pangkat Menjadi Jenderal

Generasi Millenial Lebih Rentan Alami Depresi

UMP dan UMK Daerah Istimewa Yogyakarta Akhirnya Naik

Tambang Tanah Tanpa Izin, Warga Gunungkidul Dibekuk Polda DIY

Ngaku Polisi, Warga Lampung Perdaya Gadis Kulonprogo

Advertisement Banner
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

Copyright © 2018, Jogjainside.com | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • NUSANTARA
  • HuKrim
  • EKONOMI
  • Lekuk Siku
  • LIFESTYLE
    • Kesehatan
  • KHAZANAH
  • SERBA-SERBI
    • INFOGRAFIS
    • TIPS-TIPS
  • Olahraga
  • Tekno
  • CSR
  • Traveling

Copyright © 2018, Jogjainside.com | All Rights Reserved